DPR meminta pemerintah segera mengirimkan notifikasi ke sekretariat ASEAN dan Pemerintah China guna melakukan penangguhan dan renegosiasi sejumlah pos tarif untuk berbagai sektor industri.

Demikian salah satu pernyataan Ketua DPR Marzuki Alie menanggapi AC-FTA pada Sidang Paripurna, di Gedung Nusantara II, Senin, (5/4).

Menurut Marzuki, sebelumnya Komisi VI DPR juga telah meminta Pemerintah melakukan peningkatan koordinasi secara lintas sektoral dengan seluruh stakeholder, agar memiliki kesepahaman persepsi dan kesiapan yang sama dalam menghadapi pemberlakuan AC-FTA.

Selain meminta Pemerintah untuk meningkatkan koordinasi, tambahnya, Pemerintah juga harus mendengarkan masukan dan aspirasi yang dikemukakan para asosiasi yang bergerak di bidang industri dan perdagang. mengingat pada saat diberlakukan, banyak sektor industri yang belum siap. “Para asosiasi harus mempersiapkan roadmap menghadapi AC-FTA, dan melakukan pembenahan, dan meningkatkan daya saing para pelaku industri,”tegasnya. (tim)